Menu 

Bahas Budaya Mahasiswa Hongkong Kunjungi Unissula

Tuesday, April 17th, 2012 | Dilihat : 393 kali

Unit Kegiatan Mahasiswa Sultan Agung English Club (SAEC) menghelat Seminar Internasional dengan menghadirkan Wong Shu Wing Suey, mahasiswa dari The Hongkong Institut of education, Kamis (12/4). Seminar tersebut mengupas permasalahan lingkungan serta kebudayaan. Ia memperkenalkan kebudayaan-kebudayaan Cina yang tetap eksis tidak terpengaruh oleh kebudayaan asing.

Ia menyatakan Cina sebagai negara besar telah memperlihatkan bahwa mereka mampu berkembang dengan budayanya sendiri dan mereka tetap bangga. Kini Cina bahkan menjadi salah satu kekuatan dunia dengan perkembangan ekonominya yang luar biasa dimana infasi ekonomi mereka banhkan bisa dirasakan juga di Indonesia. Bahkan pengaruh Cina di Indonesia telah berlangsung ratusan tahun yang lalu salah satunya melalui perdagangan, maupun peninggalan peninggalan baik berupa perkampunga Cina maupun kelenteng dll.

Ia yang datang bersama dengan 15 mahasiswa yang juga berasal dari Hongkong tergabung dalam Indonesia Internasional Work Camp (IIWC). Selain mengemban tugas dari Universitas untuk melakukan survai pendidikan ke Indonesia, para mahasiswa tersebut juga sedang menjadi relawan dalam kegiatan work camp di Mangkang Semarang berperan serta dalam penanaman pohon mangrove.

Dalam kesempatan tersebut Unissula juga mempersembahkan tarian Saman sebagai salah satu upaya memperkenalkan salah satu budaya kesenian yang menarik di Indonesia.

Ivan Rikza Auladi mahasiswa Fakultas Bahasa Unissula yang juga anggota SAEC mengungkapkan bahwa Unissula mampu menjadi pemipin dalam kegiatan-kegiatan Internasional. Hal itu juga diamini Erna Puspitasari Ketua UKM SAEC Unissula. “UKM SAEC Terbukti telah beberapa kali menjadi leader dalam acara work camp. Seperti Yenny Evalin Fakultas Pikologi dalam acara pengkajian Cagar Budaya di Gedong Songo yang di ikuti oleh Negara Cheko, Prancis, Jepang, Australia dan Jerman”.

Erna juga mengungkapkan SAEC Unissula akan lebih meningkatkan kerjasama dengan berbagai mahasiswa internasional dalam upaya memperluas cakrawala tentang pendidikan budaya, bahasa dll.

Related News