Menu 

Unissula jadi Lokasi Syuting Film Islami Nasional

Wednesday, May 4th, 2011 | Dilihat : 1270 kali

unissula jadi lokasi shooting film islami nasionalBersama Tim dari Sinema Art Sutradara kawakan Khoirul Umam, melakukan Survei untuk Lokasi Film yang berjudul “cinta suci zahrana” senin (02/05) kemarin, setelah melakukan sholat magrib berjama’ah di masjid Sultan Agung Unissula mereka langsung menuju Cyber library yang menjadi tempat pertama dalam hunting lokasi itu. Sekitar 10 orang yang terdiri dari produser, sutradara, lightingman, kameramen, script writer, dan sebagainya berkelilng kampus Unissula. rencananya film tersebut akan banyak mengambil scene di Kampus dan Pondok Pesantren. Choirul Umam Mengatakan, Timnya akan menggunakan beberapa fasilitas di kampus Unissula untuk dijadikan lokasi syuting, Unissula dipilih karena merupakan satu-satunya kampus yang dinilai representatif dan cocok dengan alur cerita film tersebut. “kami memilih Unissula karena Unissula merupakan kampus yang terletak di Semarang dan representatif serta cocok dengan cerita film tersebut, dan kami akan mengambil banyak scene di kampus ini dan pesantren, mungkin sekitar 30% untuk Kampus, 30% untuk Pesantren dan selebihnya untuk lokasi lain seperti bandara, rumah tinggal pemeran utama, kantin dan lain-lain”Ujar sutradara  yang sudah melalang buana didunia perfilman itu. Saat di singgung pesantren mana yang akan di jadikan lokasi beliau mengaku belum menemukan pesantren yang cocok. “kita masih mencari pesantren yang pas untuk film ini” tambahnya. Setelah keliling di dalam perpustakaan yang berbasis cyber itu, rombongan lalu bertandang ke reading room di Fakultas Agama Islam, lalu ke kantin Pumanisa, dilanjutkan ke Fakultas Teknologi Industri dan terakhir di ruang PR. Rombongan juga sempat berkunjung ke studio Unissula TV.

 

Film ini akan digarap sekitar bulan september-oktober. “rencananya kita akan memulai syuting habis lebaran, mungkin sekitar bulan september sampai oktober, karena tahun depan target harus sudah tayang”kata sutradara yang telah  sukses menggarap Film Ketika cinta Bertasbih di mesir itu.

Film ini merupakan kisah yang diambil dari novel karya Habiburahman El-Shirozy, dan digarap oleh  sebuah rumah produksi sinetron, film dan FTV “sinema art”, menceritakan kisah seorang wanita lulusan S2 ITB yang berprestasi di bidangnya yakni Teknik. Kemudian mengajar di Fakultas Teknik salah satu Universitas swasta terkemuka di Semarang. namun diusianya yang ke 30an dengan prestasinya yang gemilang, Ia belum juga menemukan Jodohnya. namun pada akhirnya ditemukanlah jodohnya yakni mahasiswanya sendiri yang selama ini menjadi mahasiswa bimbingannya. Bagaimana ceritanya..??kita tunggu saja karya besar kolaborasi kang khoirul Umam dengan Kang Abik dalam Film “cinta Suci Zahrana” tahun depan. (Faiz)

Related News