Rektor Unissula Prof Dr Gunarto SH MH mengajak para aktifis mahasiswa untuk ikut serta menjadi pegiat anti narkoba. “Indonesia saat ini sudah masuk tahap darurat narkoba. Kami mengajak para mahasiswa Unissula untuk ikut aktif sebagai pegiat anti narkoba”, ungkap Prof Gunarto dalam MoU antara Unissula dan BNN Provinsi Jateng yang dilangsungkan di kampus Unissula (20/2).

Lebih lanjut Prof Gunarto menjelaskan “Dengan MoU ini Unissula bisa semakin berkontribusi dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba. Harapannya akan semakin tumbuh para pegiat anti narkobai”, lanjutnya.

Sementara itu Kepala BNN Jawa Tengah Brigjen Pol Drs Heru Pranoto MSi mengapresiasi langkah Unissula yang mengambil peran untuk aktif mencegah penyalahgunaan narkoba. “Narkoba merupakan musuh bersama oleh karena itu harus menjadi konsen bersama mencegah penyalahgunaan narkoba. Kerjasama dengan Unissula ini penting dan kami sangat mengapresiasi. Unissula telah berkomitmen menjadi kampus bersinar alias bersih dari narkoba. Setelah MoU ini harapannya akan ditindaklanjuti dengan berbagai program konkrit”, ungkapnya.

Ia juga mengingatkan bahwa semua fihak untuk waspada. “Kita harus waspada karena Indonesia dengan jumlah 270 juta penduduk telah dilihat sebagai pangsa pasar yang menarik bagi para bandar. Upaya pencegahan narkoba harus kita mulai dari diri kita dari keluarga kita dari komunitas kita dan selanjutnya”, pungkasnya.

Turut hadir dalam MoU tersebut Ketua Bidang Pendidikan Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung Drs Tjuk Subhan Sulchan serta Dekan Fakultas Hukum Dr Bambang Tri Bawono SH MH. Hadir pula para Wakil Rektor antara lain Dr Andre Sugiyono, Dedi Rusdi SE MSi Akt CA dan Muhammad Qomaruddin ST MSc PhD.