Sekretariat Dikdasmen YBWSA Bersama Organisasi Bayt Tamyiz Unissula mengadakan Workshop Tamyiz untuk Guru-Guru Sekolah Tingkat SD-SMA. Acara tersebut dilaksanakan pada hari Selasa (30/12) di SMA Islam Sultan Agung Semarang.
Workshop tersebut dilaksanakan karena melihat kenyataan kaum muslim saat ini, yang notabene cukup berpuas diri dengan hanya dapat membaca Al-Qur’an dan banyak diantaranya tidak memahami terjemahnya. Usaha untuk dapat memahami setiap ayat Al-Qur’an menjadi sangat penting sebagai sarana mencapai kekhusyukan dan kebahagiaan hidup seorang muslim. Tamyiz adalah formulasi dasar Quantum Nahwu-Sorof dengan target sangat sederhana yaitu sedari kecil anak SD/MI dan Pemula yang sudah bisa membaca Al-Qur’an, pintar menterjemah Al-Qur’an dan pintar membaca kitab kuning.
Atas dasar tersebut, Bayt Tamyiz UNISSULA berkeinginan mengenalkan metode tamyiz kepada guru – guru sekolah tingkat SD-SMA dibawah naungan YBWSA agar para guru tersebut dapat mengajarkan tarjamah al-Quran dan kitab kuning melalui metode tamyiz yang mudah dan menyenangkan kepada peserta didiknya.“saya sudah lama menginginkan adanya materi untuk mengajarkan al-Quran yang mudah seperti ini kepada anak didik, dan saya rasa metode tamyiz adalah solusinya“ungkap salah seorang Guru