Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) lolos dalam seleksi pendanaan penelitian dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Mereka adalah Arinda Ayudya Putri Riyanto, Serly Hanan Safirah, dan Laila Rahmania yang dibimbing bimbing oleh dosen Anisa Fitriani SPsi MPsi Psikolog. Mereka meneliti metode terapi bagi individu yang mengalami kecanduan smartphone.
Ide kreatif tersebut berawal dari keprihatinan karena banyaknya generasi muda yang mengalami kecanduan smartphone yang bersifat merugikan untuk kehidupan sehari-hari.
“Sebetulnya smartphone sangat membantu kita, apalagi di masa pandemi ini, tetapi jika tidak digunakan dengan bijak dapat berujung pada perilaku kecanduan” Jelas Arinda, yang juga ketua tim peneliti.
Lebih lanjut, Serly dan Laila menjelaskan bahwa terapi yang mereka teliti adalah terapi menulis ekspresif, yaitu metode terapi dengan kegiatan menulis yang prosedur dan tahapannya disusun berdasarkan aplikasi teori-teori psikologi untuk membantu mengatasi kecanduan. Sebelumnya, terapi ini digunakan untuk berbagai permasalahan psikologis lain, seperti stres, trauma, depresi, dan masalah emosional lainnya.
Penelitian ini melibatkan 24 partisipan yang mengalami kecanduan smartphone. Mereka sangat antusias karena metode yang diberikan sangat mudah diaplikasikan dan membawa dampak positif. Media yang digunakan juga beragam, daring maupun luring, sehingga sangat sesuai jika digunakan di masa pandemi yang membatasi interaksi tatap muka. Terapi menulis ekspresif memberikan berbagai pemahaman baru bagi para partisipan dan secara perlahan memperbaiki perilaku kecanduan.
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi kepada masyarakat, seperti komitmen dari Fakultas Psikologi Unissula yang selalu menyediakan fasilitas dan dukungan penuh kepada mahasiswa untuk berprestasi, bermanfaat bagi masyarakat, dan menjadi lulusan dengan kompetensi unggul.