Himpunan mahasiswa Jurusan D3 Kebidanan Unissula menyelenggarakan seminar nasional kesehatan dengan tema “ Optimizing The Role of Midwives in Neonatal Disability” di aula Fakultas Kedokteran (28/9). Seminar bertujuan mengoptimalkan kinerja serta peran bidan dalam menangani masalah persalinan agar tidak ada cacat pada bayi.
Disabilitas (cacat) merupakan kelainan fisik dan/atau mental, yang dapat mengganggu atau merupakan rintangan dan hambatan bagi penderita untuk melakukan aktivitas secara selayaknya, yang terdiri dari penyandang cacat fisik, penyandang cacat mental serta penyandang cacat fisik dan mental.
Dari hasil survey setiap tahunnya, sekitar 7,9 juta bayi (6% dari kelahiran seluruh dunia) dilahirkan dalam keadaan cacat. Meskipun beberapa cacat bawaan dapat dikontrol dan diobati, diperkirakan 3,2 juta anak-anak cacat seumur hidup.
Kenyataannya, 50% diantara bayi cacat saat lahir tersebut, pada masa kehamilannya, ibu tidak mengalami gangguan kehamilan dan kegagalan janin.
Pembicara dokter Eka Chandra Herlina MRepSc SpOG, menyampaikan kebanyakan kelainan atau cacat pada bayi biasanya tidak diketahui lebih dini oleh ibu hamil, mereka para ibu mengetahui setelah bayi itu di lahirkan. Menurutnya banyak hal yang menyebabkan kelainan pada bayi salah satu diantaranya adalah obat-obatan yang dikonsumsi oleh ibu hamil.
Dr dokter Ferial Hadipoetro physiatrist MSc menyampaikan kebanyakan kelainan atau cacat pada bayi biasanya tidak diketahui lebih dini oleh ibu hamil, mereka para ibu mengetahui setelah bayi itu di lahirkan. Menurutnya banyak hal yang menyebabkan kelainan pada bayi salah satu diantaranya adalah obat-obatan yang dikonsumsi oleh ibu hamil.
Sementara pembicara ketiga dokter Firza Olivia Susan yang juga spesialis anak menyampaikan berbagai macam tentang kelainan pada bayi yang salah satunya paling banyak terjadi di Indonesia adalah bibir sumbing, sindroma pierre robin, serta hidrosefalus.
Gambar: dari kiri Dr dokter Ferial Hadipoetro MSc (kedua) , dokter Firza Olivia Susan SpA (ketiga) dan Kaprodi D3 Kebidanan Unissula Endang Surani SSiT MKes (keempat) serta dosen Kebidanan