Pegawai Unissula Ahmad Baihaqi SE MM MH berhasil menjadi salah satu dari 15 finalis pengelola keungan berprestasi 2011. Kepastian ini diperoleh melalui website yang dirilis oleh Dikti Jakarta Jumat sore (22/7). Kesuksesan tersebut membuat Unissula berhasil mempertahankan capaian manisnya di kompetisi tersebut setelah tahun 2010 lalu juga meloloskan Ngadiono SE ke 15 besar.
Dengan prestasi tersebut Baihaqi akan bersaing dengan 14 pengelola keungan berpretasi lainnya yang berasal dari berbagai universitas terbaik di Indonesia yang akan di helat di Jakarta 14 Agustus 2011 mendatang. Sebelum lolos ke tingkat nasional Baihaqi telah melalui berbagai tahap antara lain lolos dalam seleksi di Kopertis VI dan menjadi salah satu wakil dari perguruan tinggi Jawa Tengah. Selanjutnya mempersiapkan berbagai kelengkapan administratif dan makalah yang selanjutnya dikirimkan ke Dikti di Jakarta.
Sebagai lembaga pendidikan tinggi Unissula memang senantiasa fokus untuk menghasilkan prestasi tidak hanya bagi mahasiswa dan dosennya tetapi juga bagi para pegawainya. Hal ini merupakan tuntutan di era kompetisi global terlebih bagi sebuah perguruan tinggi.
Baihaqi adalah alumni Fakultas Ekonomi Unissula, mengawali kariernya di Unissula sejak tahun 1990 menamatkan Magister Manajemen tahun 2006 dan Magister Hukum di 2009. Ia juga menjadi salah satu pegawai yang ikut berperan dalam perpindahan pengelolaan keuangan dari manual ke digital pada tahun 1991.
Ia menyatakan sangat bersyukur bisa lolos ke tingkat nasional meskipun dengan persiapan yang sangat mepet. “Kami mengucapkan terima kasih pada universitas dan Kopertis VI yang membantu berbagai proses hingga ke tingkat nasional terlebih ketika itu kami banyak terkendala dengan minimnya waktu persiapan” Ujar Baihaqi.
Saat ditanya mengenai peluangnya di 15 besar nasional mendatang ia mengungkapkan “Peluangnya sangat berat karena 15 finalis lainnya merupakan yang terbaik dari ribuan perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia. Harapannya kita minimal bisa masuk 3 besar” Ujarnya. Untuk merealisasikan hal tersebut ia akan berusaha memaksimalkan waktu tiga pekan sebelum hari H untuk mempersiapkan teknik dan tampilan tampilan presentasinya. Ia juga akan belajar banyak dari finalis pengelola keuangan berprestasi 2010 yang juga merupakan koleganya.
Dalam kesempatan tersebut Baihaqi dipastikan akan mempresentasikan Sistem Perencanaan Berbasis Roadmap Dan Paperless Office. Dimana salah satu hal yang menarik adalah seiring dengan kemajuan teknologi perencanaan anggaran universitas dalam menentukan positioning menggunakan pendekatan SWOT (strength, weakness, opportunity and threat) sudah bergeser ke pendekatan check and recheck.
Dimana perencanaan yang menggunakan pendekatan check dan recheck adalah sebuah perencanaan yang sudah lagi tidak memerlukan positioning yang diperlukan justru pendekatan teknologi yang dapat memuaskan pelanggan atas nilai manfaat dan nilai lebih diantara produk produk pesaing. Tentang atribut merk bisa saja dikesampingkan yang penting bagaimana pelanggan dan stake holder puas, inilah yang dinamakan dengan perencanaan berbasis roadmap. Dimana paradigm roadmap tidak lagi mengarah kepada cost (satuan harga) tetapi lebih mengarahkan kepada revenue (jumlah produk).