Gambar: Joni Iszunaji (berdiri)

Prodi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi Unissula menyelenggarakan Kuliah Dosen Tamu bertemakan kiat sukses entrepreneurship islami menuju Indonesia emas (24/12). Pembicara yang hadir adalah alumni Fakultas Ekonomi yakni Efli Ramli dan Joni Iszunaji.

Joni dalam paparannya menjelaskan dasar untuk menjadi seorang entrepreneur harus dimulai dari diri sendiri. “Pertama-tama yang harus dibangun adalah internal diri sendiri. Gali apapun yang kita punya, jangan lupa tentukan tujuan yang hendak dicapai.” Katanya memotivasi. Menurutnya, faktor lain seperti teman, keluarga, dan spiritual juga merupakan tiga hal yang tidak kalah penting untuk memulai dan mengembangkan usaha. “Carilah teman yang memacu kompetisi, lalu bangun landasan keluarga dengan baik, dan selalu mendekatkan diri dengan Allah.” Lanjutnya, tips sukses berbisnis adalah “Selalu introspeksi diri, kalau bisa ketika memulai bisnis harus punya mentor yang siap melatih sampai sukses.” imbuhnya.

Hal senada disampaikan oleh Efli Ramli, seorang pengusaha yang telah sukses berbisnis internasional melalui produk sabut kelapa. “85% pengusaha jatuh ketika memulai usahanya. 15% sisanya yang mampu bangkit dan membangun lagi.” Kata Ketua umum  asosiasi industri sabut kelapa Indonesia (AISKI) ini. Menurutnya, “Pasti ada peluang. Indonesia itu surganya pelaku usaha karena kekayaan sumber dayanya. Apapun bisa dijual dan diekspor. Saat ini pemerintah Indonesia semakin membuka  kesempatan dan memperbaiki segala fasilitas sehingga memudahkan usahawan.” Katanya.

“Jangan takut memulai bisnis. Kelihatannya sulit karena belum dimulai.” Ia mengatakan masih banyak peluang yang bisa diambil oleh para entrepreneur pemula. “Siapa bilang memulai usaha butuh modal besar. Berbisnis itu bisa dimulai dari modal 0 Rupiah. Asalkan mau memaksimalkan semua potensi yang ada, pasti bisa.” Pungkasnya.