Fildza Huwaina Fathmin mahasiswa prodi S1 Farmasi Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sultan Agung Semarang (Unissula) berhasil lolos dan menjadi satu dari lima finalis pada kompetisi nasional mahasiswa berprestasi farmasi Indonesia (MAPRESFI) yang akan diselenggrakan di Universitas Padjajaran Bandung 10-16 Agustus mendatang.
Empat finalis yang juga lolos adalah Natasya Linsie Coroma Datunsolang (Universitas Indonesia), Hanifa Nuraini (Universitas Padjajaran), Aliya Gina Aqila (Intitut Teknologi Bandung), dan Emilia Sidharta (Universitas Surabaya).
Menurut Fildza MAPRESFI merupakan salah satu lomba dalam rangkaian acara pekan ilmiah mahasiswa farmasi Indonesia (PIMFI) 2015 yang diikuti oleh mahasiswa program studi S1 farmasi dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Sebelum lolos menjadi finalis ia telah mengikuti berbagai seleksi administrasi berupa penilaian berkas akademik, curiculum vitae yang memuat kegiatan ekstrakurikuler dan kemampuan bahasa Inggris, motivation letter, dan membuat karya tulis ilmiah (KTI) sesuai yang ditentukan.
Kini ia sedang melakukan persiapan akhir agar bisa bersaing dan memperebutkan gelar juara antara lain dengan membuat video yang akan dipresentasikan bersama dengan karya tulisnya. “Saya bangga menjadi bagian dari mahasiswa Farmasi Fakultas Kedokteran Unissula dan hal itu harus diekpresikan secara positif termasuk dalam kompetisi nasional MAPRESFI 2015. Ini kompetisi yang tak mudah namun semua finalis punya kesempatan yang sama untuk menang sehingga kami hanya berusaha mempersiapkan secara maksimal dan mohon dukungan doa”. Ujar mahasiswa yang aktif di berbagai organisasi kampus tersebut.
Tema kompetisi MAPRESFI 2015 yaitu pengaplikasian profesi untuk meningkatkan peranan apoteker dalam pekerjaan kefarmasian.