Lima mahasiswa Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unissula melakukan kunjungan ke SD IT Asshodiqiyah (28/5/2021). Mereka adalah Andi Muhammad Amin, Ahmad Sofi’i Lailatul, Ade Salim Prasetyo, Deny Hafiz Kurniawan dan Sodiq Tohirudin.
Menurut Andi kunjungan tersebut merupakan salah satu dari agenda kuliah Kerja Lapangan (KKL) daring. SD IT Asshodiqiyah merupakan sekolah Islam terpadu yang berdiri di bawah naungan Yayasan As-Shodiqiyah, SD IT Asshodiqiyah resmi berkiprah, mengemban amanah untuk turut serta dalam mencerdaskan generasi harapan ummat dan bangsa pada bulan Mei tahun 2012.
Alasan dipilihnya sekolah tersebut sebagai kunjungan KKL daring ini karena mereka memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri. Kurikulum yang digunakan yaitu kurikulum 2013. Jenis program pendidikannya terdiri dari program umum meliputi sejumlah mata pelajaran yang wajib diikuti seluruh peserta didik, dan program pilihan meliputi mata pelajaran yang menjadi ciri khas keunggulan daerah berupa mata pelajaran muatan lokal (bahasa Jawa), pendidikan kecakapan hidup dan pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global.
Mata pelajaran yang wajib diikuti pada program umum berjumlah 8, satu mata pelajaran muatan lokal (bahasa Jawa), satu mata pelajaran pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global yang menjadi satu dengan mata pelajaran prakarya dan juga mata pelajaran ciri khusus berbasis pondok pesantren.
Kegiatan keagamaan di SD IT Asshodiqiyah antara lain Ikrar Pagi, Tadarus dan hafalan Al Qur’an, do’a harian, shalat duha, shalat dzuhur, pembiasaan berinfaq, terjemah Al Qur’an, pembiasaan akhlakul karimah. Penggabungan kurikulum dikbud dan kurikulum sekolah menyebabkan kegiatan siswa sehari-hari berbeda dengan sekolah-sekolah negeri pada umumnya. Kegiatan rutin yang dilaksanakan pada setiap hari meliputi doa bersama, tahfidz jus 30, sholat dhuha dan infaq mingguan.
SD IT Asshodiqiyah mendukung pengembangan bakat, minat, dan pembiasaan akhlaqul karimah yang bersandar pada Al Quran sebagai landasan etiknya dan akhlaq Rasululloh SAW sebagai landasan operasionalnya. Langkah kongkritnya berupa penyaluran bakat dan minat melalui kegiatan ekstrakurikuler yang secara bertahap dikembangkan di SD IT Asshodiqiyah sesuai dengan kemampuan dan kondisi lembaga. Untuk tahap awal dikembangkan kegiatan ekstrakulikuler multi bahasa, pramuka, rebana, pencak silat. Sedangkan program menghafal Qur’an (Hifdzil Qur’an) dan terjemah Al-Qur’an (metode tamyiz) terintegrasi ke dalam program pembiasaan dan pembelajaran (kokurikuler).
Selain mengunjungi SD IT Asshodiqiyah, mahasiswa juga berkunjung ke Kota Lama Semarang. Konsep yang ditawarkan dari Kota lama Semarang adalah wisata edukasi, dengan mengunjungi tempat-tempat sejarah seperti Gedung Marabunta, Gedung Marba, Gereja Blenduk, Semarang kreatif galeri dan Semarang Contemporary Art Gallery.