Menu 

Lulusan Perguruan Tinggi Harus Bermandat dan Bermartabat

Tuesday, April 29th, 2014 | Dilihat : 639 kali

wisuda67

“Dunia kedokteran  hingga saat ini masih didominasi oleh para ilmuwan barat. Oleh karenanya, tanggung jawab untuk terus melakukan riset di bidang medis  menjadi salah satu kewajiban para lulusan UNISSULA yang berasal dari klaster kesehatan. Sebagai bagian dari Generasi Khairra Ummah sudah saatnya kita mengembalikan masa keemasan para ilmuwan Islam di mata internasional.” ungkap Rektor UNISSULA, Anis Malik Thoha, MA, Ph D dalam sambutannya pada Wisuda hari ketiga (27/4) yang bertempat di  di Aula Letkol dr. Soetomo Bariodipoero Lt. 3 Gedung Ar Razi (FK UNISSULA).

Anis menambahkan bahwa Islam pernah menorehkan catatan emas dalam dunia medis dengan melahirkan ilmuwan besar bernama Ibnu Sina yang selanjutnya dikenal sebagai Bapak Kedokteran Modern. Bahkan oleh George Sarton, Pria kelahiran Afsyahnah tersebut dianggap sebagai tokoh terkenal dari Islam dan salah satu yang paling terkenal pada semua bidang, tempat dan waktu. Hal ini membuktikan bahwa umat Islam mampu untuk memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan.

Hari terakhir Wisuda UNISSULA ke-67 diikuti oleh 397 orang  wisudawan yang berasal dari Fakultas Kedokteran,Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Ilmu Keperawatan, Fakultas Psikologi, Fakultas Teknik, dan Magister Pendidikan Agama Islam. Koordinator Kopertis Wilayah VI, Prof Dr Dwi Yuwono Puji Sugiharto, M Pd Kons, turut hadir dan sekaligus memberikan sambutannya.

“Syarat sah suatu Perguruan Tinggi menyelenggarakan satuan acara pendidikan adalah mereka sudah terakreditasi institusi dan masing-masing fakultas atau program studi juga terakreditasi. Selain itu data dosen, mahasiswa, alumni juga sudah terintegrasi dalam PDPT (Pangkalan Data Perguruan Tinggi). Oleh karena itu, kepada para orang tua / wali wisudawan harus cermat dalam memilih bakal Perguruan Tinggi supaya putra putrinya tidak menemukan kendala di kemudian hari. Dikti dan Kopertis sekarang ini juga telah menerbitkan panduan cara memilih perguruan tinggi yang bisa diakses oleh seluruh masyarakat.”papar pria kelahiran Banyumas, 53 tahun silam.

Di akhir sambutannya Sugiharto berpesan pada seluruh alumni bahwa mereka harus menjadi lulusan yang bermandat dan bermartabat, terutama jika berada dalam ranah medis. Bermandat artinya bahwa ijazah yang mereka miliki harus legal di mata hukum negara sesuai dengan kompetensi masing-masing. Bermartabat juga menjadi syarat mutlak para wisudawan untuk menjalani kehidupan ke depannya supaya bisa bermanfaat bagi keluarga, agama, bangsa dan negara.

Related News