Fakultas Kedokteran Unissula resmi melaouncing Kelurahan Penggaron Lor Kecamatan Genuk Semarang sebagai kelurahan binaan bagi mahasiswa Kedokteran (28/6). Peresmian secara simbolis dilakukan dengan pengguntingan pita oleh Drs Adi Tri Hananto, Asisten Administrasi Pemerintahan Kota Semarang yang diserahkan kepada Dekan Fakultas Kedokteran Unissula Dr dokter H Taufiqurahman R Nasichun Sp And.
Dalam sambutannya Tri Hananto menyambut positif kegiatan tersebut karena merupakan sebuah hal yang mulia yakni bersama sama memajukan kota Semarang melalui bidang kesehatan. “Pemkot mengapresiasi dan berharap desa binaan tidak hanya dilakukan di kelurahan Penggaron Lor tapi juga di tempat lainnya. Karena menurut data terbaru saat ini di Kota Semarang ada 120.422 keluarga miskin dan 202 yang tergolong sangat miskin sehingga membutuhkan sinergi dari berbagai fihak untuk mengentaskannya. Sinergi dengan berbagai fihak sangat penting termasuk dengan Unissula sebagai lembaga pendidikan yang menaruh perhatian pada bidang kesehatan. Karena kesehatan erat dengan kesejahteraan”
Sementara itu Taufiqurahman menjelaskan ide untuk membentuk kelurahan binaan sudah ada sejak tahun 2009 namun baru bisa terlaksana tahun ini. “Berbagai kegiatan di bidang kesehatan akan dilaksanakan seperti pengobatan, pengkaderan relawan kesehataan dll. Hal itu untuk membantu meningkatkan derajat kesehatan warga”. Ujarnya.
Laounching dilanjutkan dengan peresmian dan pembukaan posko kesehatan yang siap memberikan pelayanan medis. Posko kesehatan akan diisi oleh mahasiswa maupun dokter dari Fakultas Kedokteran Unissula secara bergiliran sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Ia juga mengharapkan kegiatan ini akan berkelanjutan dalam jangka panjang sehingga kedepannya bisa menjadi tempat kepaniteraan klinik bagi para dokter maupun calon dokter untuk mengabdi di bidang kesehatan. Bahkan tidak menutup kemungkinan tidak hanya Fakultas Kedokteran yang akan mengadakan pengabdian di kelurahan tersebut karena Unissula yang memiliki 13 fakultas bisa mengadakan berbagai pengabdian dalam bidang masing masing.
Lounching yang juga diisi oleh pertunjukan rebana dan pentas tari siswa Tarbiyatul Islam tersebut dihadiri oleh berbagai perwakilan seperti pejabat Kecamatan, Kelurahan Dinas Kesehatan, Kepolisian, Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung dan masyarakat setempat. Warga tampak antusias langsung mengadakan cek kesehatan seperti tes gula darah dll begitu posko resmi di buka.
Gambar: Warga antusias ikuti pengobatan di posko kesehatan yang resmi di buka.