Gambar : LKK PCNU Demak, PC Fatayat NU Demak dan Dosen Unissula Semarang melakukakan foto bersama setelah selesai acara “Penguatan Ketrampilan Kader Dalam Meningkatkan Kesehatan Ibu dan Anak”
Dosen Kebidanan Fakultas Kedokteran Unissula mengadakan pengabdian masyarakat bekerjasama dengan LKK PCNU dan PC Fatayat NU Kabupaten Demak di Demak (22/11). Mereka adalah Machfudloh SSiT MHKes, Noveri Aisyaroh SSiT MKes, Muliatul Jannah SSiT Biomed, dan Hanifatur Rosyidah SSiT MKeb, Friska Realita, SSiT MHKes, Emi Sutrisminah SSiT MKeb, Is Susiloningtyas SSiT MKeb.
Menurut Machfudloh tujuan pengabdian untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak melalui pendekatan dengan tokoh agama. “Strategi ini diyakini dapat efektif dalam meningkatkan promosi kesehatan kepada masyarakat luas. Melalui kerjasama dengan Lembaga Kemaslahatan Keluarga (LKK) PCNU dan PC Fatayat NU Kabupaten Demak, Kebidanan Unissula membentuk 30 kader kesehatan yang mewakili 14 kecamatan di Kabupaten Demak. Untuk membekali pengetahuan dan keterampilan kader, dilakukan pelatihan tentang Posyandu, ASI eksklusif dan Keluarga Berencana (KB)” Katanya.
Masih menurut Machfudloh berdasarkan profil kesehatan Kabupaten Demak tahun 2015, Angka Kematian Ibu (AKI) mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, yakni 106,46 per kelahiran hidup atau sebanyak 22 kematian ibu, tren angka kematian bayi (AKB) sejak tahun 2012 – 2015 selalu meningkat. Untuk cakupan KB Aktif 2012-2015 mengalami penurunan, peserta keluarga berencana aktif pada tahun 2015 sebanyak 145,041 peserta ( 58.45 % ) dari total pasangan usia subur (PUS) 248,151.
Harapan dari tim Departemen Nifas, KB dan Komunitas Unissula bahwa kegiatan ini bisa diterapkan oleh masing-masing kader yang sudah dibekali sebagai dasar memberikan konseling kepada masyarakat diwilayahnya. Selain itu untuk melanjutkan kegitan penguatan kader ini pada setiap ranting pada tiap Kecamatan.
“Kegiatan ini sangat tepat sekali karena kasus kematian ibu dan bayi di Demak masih tinggi disamping itu juga kader Fatayat juga aktif sebagai kader kesehatan di Posyandu, sehingga sangat klop kegiatan ini. Semoga ilmunya dapat bermanfaat dan menghasilkan generasi berkualitas yang berakhlaqul karimah” ucap Wakil fatayat NU Demak Dzurriyyah, SAg MSi.
Pengabdian dibuka oleh Ketua PC NU Kabupaten Demak Muhammad Aminudin. “Penguatan keterampilan kader dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak sangat penting karena fatayat sebagai ujung tombak yang mempunyai peran untuk memberikan motivasi kepada para ibu-ibu muda usia reproduktif untuk selalu menjaga kesehatannya baik yang terkait untuk kehidupannya sendiri maupun di dalam masyarakat” Ungkapnya.
