Fakultas Ekonomi (FE) Unissula menyelenggarakan konferensi international 3rd AICIF (ASEAN International Conference on Islamic Finance) yang dilaksanakan 17-19 November 2015. Konferensi mengangkat tema peranan zakat dan lembaga keuangan islam dalam pengentasan kemiskinan dan keamanan ekonomi “the role of zakah and islamic financial institution into poverty alleviation and economic security”.
Para pembicara yang hadir antara lain Prof Dr Suroso Imam Dzajuli (UNAIR), Dr Tawat Noipom (College of Islamic Studies, Prince of Songkla University, Thailand), Dr Adiwarman Azwar Karim (Karim Consulting Indonesia), dan dimoderator oleh Assoc Prof Dr Dzuljastri Abdul Razak (IIUM, Malaysia).
Para peserta konferensi hadir dari berbagai Negara antara lain Malaysia, Libya, Afganistan, Thailand, Nigeraia, Sri Lanka, Yaman dan tuan rumah Indonesia.
Dalam sambutanya Rektor Unissula menekankan bahwa para akademisi memiliki peranan penting untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya meningkatkan kesadaran sosial khususnya di negara – negara Islam tentang berzakat. Dengan semakin meningkatnya kuwalitas manajemen pengelolaan zakat dan lembaga keuangan maka zakat dapat menjadi poros untuk penuntasan kemiskinan dalam mensejahterakan ummat.
Tawat Noifom menjelaskan perkembangan perbankan syariah saat ini sangat menggembirakan tren itu tidak hanya terjadi di Negara mayoritas muslim namun juga mulai merambah ke semua Negara. Ia mencontohkan saat ini perbankan syariah mulai populer di Thailand masyarakat menyadari hadirnya perbankan syariah yang performanya tidak kalah dengan perbankan konvensional bahkan dapat lebih kuat menahan resesi perekonomian global.
Sementara itu Adiwarman Azwar Karim mengungkapkan progres dan peran lembaga keuangan syariah di Indonesia semakin strategis bahkan memiliki keunggulan keunggulan tertentu seperti dalam pembiayaan ritel. “Peranan lembaga keuangan syariah di Indonesia saat ini sangat strategis bahkan Indonesia sudah menjadi salah satu the biggest Islamic retail banking in the world ever” ungkap Adiwarman.
Konferensi ini merupakan acara tahunan yang dilaksanakan secara bergiliran di universitas anggota di ASEAN yang pada konferensi perdana diselenggarakan IIUM (International Islamic University Malaysia) dan penyelenggarakan konferensi yang ke-2 di UIN (Universitas Islam Negeri) Sunan Kalijaga Yogyakarta
