Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unissula mengadakan Workshop Strategi Lolos Proposal dan Review Pra Proposal Pengabdian Masyarakat Hibah Kemenristekdikti Tahun 2018 di Gedung Perkuliahan Bersama lantai 9 Unissula (6/4). Acara diikuti oleh para dosen di lingkungan kampus Unissula. Narasumber adalah Dr Isti Hidayah MPd, seorang Reviewer dan Abdi masyarakat nasional sejak 2003 sampai sekarang.
Isti Hidayah memberikan workshop terkait strategi lolos proposal. “Yang terpenting dalam pembuatan proposal adalah sesuai azaz, yang dimaksud sesuai azas disini adalah sesuai draf yang sudah ada dan taat administrasi misalkan dalam penulisan judul dan warna cover sesuai dengan yang sudah ada pada draf” Ungkap Isti.
Selanjutnya proposal sebaiknya inovatif, dan solutif dan bermanfaat bagi masyarakat. Ia menyampaikan beberapa tahapan yang harus diketahui yaitu : 1. Cara Pengajuan Proposal, 2. Seleksi Proposal, 3. Money Pelaksanaan, 4. Pelaporan hasil kegiatan selain itu proposal harus memberikan inspirasi untuk dikembangkan imbuhnya. Hal lain yang dilakukan adalah menjalin kerjasama dengan Pemda terkait, CSR atau pengembangan desa mitra. Proposal baik dibuat dengan cara bekerjasama atau tidak mandiri, pungkasnya.
Wakil rektor I Dr Ir Muhamad Haddin MT sangat mengapresiasi diadakannya acara ini dan mengajak para dosen untuk meningkatkan diri terhadap kinerja dalam penelitian. Unissula pada tahun 2015 diperingkat 83 dari 4500 PT di Indonesia dan ditahun 2017 Unissula ada diperingkat 70. Dari data ini Muhammad Hadin menghimbau para dosen untuk meningkatkan tri dharma perguruan tinggi melalui riset atau publikasi.
Masih menurut Haddin ada beberapa hal yang dapat meningkatkan peringkat diantaranya adalah sumber daya manusia (SDM), Publikasi/ riset, prestasi mahasiswa dan akreditasi. Unissula juga memberlakukan syarat wajib kelulusan bagi S1, 24,9 % anti plagiat, S2 publikasi nasional dan terakreditasi, S3 Jurnal Internasional Terakreditasi.
