Seluruh Civitas Akademika Unissula mengikuti Islamic Spiritual Enhancement Programme (ISEP) dengan agenda utama Tausiyah Akbar AA Gymnastiyar, di Masjid Kampus Abu Bakar Assegaf hari Sabtu (29/11). Acara tersebut merupakan rangkaian dari Gebyar Muharram 1436 H yang di agendakan Unissula untuk merayakan tahun baru Hijriyah. Seluruh pengurus Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung, Pimpinan Universitas dan fakultas, dosen, karyawan, hingga mahasiswa berkumpul di Masjib kampus pukul 3 dini hari dan melaksanakan Qiyamullail berjama’ah dengan diimami oleh KH. Habib Yahya Al Mutamakkin.
Seusai melaksanakan Qiyamullail, seluruhnya melanjutkan dengan shalat Subuh berjama’ah dan berlanjut pada Tausiyah Akbar. Namun sebelum itu Wakil Rektor III memberikan sambutan mewakili Rektor Unissula yang berhalangan hadir. WR III, Sarjuni Sag MHum menyambut kehadiran Aa Gym dengan bahagia, dalam sambutannya ia mengungkapkan bahwa Program ISEP merupakan program rutin yang dilaksanakan di minggu terakhir setiap bulan. “Ahlan wa Sahlan Aa’ Gym, Program ISEP ini adalah agenda training untuk para dosen dan karyawan Unissula dan dilaksanakan rutin setiap sabtu di minggu terakhir setiap bulan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan ketaqwaan seluruh civitas akademika Unissula. Dan Tausiyah akbar kali ini merupakan salah satu rangkaian acara Gebyar Muharam yang dirancang Unissula untuk memperingati dan menghormati tahun baru Islam, supaya spirit muharam selalu ada dalam diri kita.”, terang Sarjuni.
Sarjuni juga menyatakan kesiapan Unissula untuk menjadi pilar bangkitnya peradaban Islam yang sempat carut marut. “Ada 3 pilar yang membangun peradaban Islam, yaitu taqwa, ilmu, dan jama’ah. Unissula tidak pernah lepas dari spirit ketiga pilar itu. Maka Unissula pun siap menjadi pilar kebangkitan peradaban Islam yang sempat carut marut”, imbuhnya. Tak lupa Sarjuni juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas terselenggaranya ISEP dan tausiyah akbar tersebut, terlebih kepada FTI dan FK yang menjadi ‘tuan rumah’ dalam ISEP bulan ini.
Aa’ Gym memulai tausiyahnya dengan mengingatkan kepada seluruh hadirin bahwa Allah maha melihat segala yang ada di dunia ini, termasuk mengetahui isi hati dan pikiran hamba-Nya. Ia juga menyinggung tentang bangkitnya peradaban Islam yang harus di mulai dari diri sendiri. “Peradaban Islam tak akan bangkit jika kita hanya menunggu orang lain berubah. Semua di mulai dari diri sendiri, dari hal terkecil, dan saat ini”, ungkap Aa Gym.