Sebanyak 15 relawan gabungan dari Unissula, RSI Sultan Agung dan Dikdasmen Sultan Agung hari ini Ahad (19/12) diberangkatkan
untuk membantu korban terdampak erupsi gunung Semeru.
Mereka berangkat dengan membawa sejumlah logistik dan obat obatan. Mereka juga melaksanakan pendampingan psikologis atau traumahiling dan spriritual untuk memulihkan trauma korban pasca erupsi.
Ketua Wakaf dan Dakwah Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (YBWSA) Dr Nurudin MPd menyampaikan tim relawan harus melakukan dan berbuat yang terbaik dalam mengemban misi kemanusiaan itu.
Lebih lanjut ia menerangkan jika pemberangkatan relawan ke Semeru ini merupakan yang ketiga kalinya. Nuridin juga menyemangati kepada relawan untuk selalu menjaga iman dan Islam dalam melaksanakan tugas tugas di lokasi. Selalu menjaga kesehatan juga sangat penting mengingat tenaga dan pikiran relawan akan sangat terforsir dalam membantu korban bencana.
Mereka juga harus memetakan data masjid, musola dan lembaga pendidikan mengingat kedepannya akan menerjunkan tim untuk merenovasi beberapa masjid, mushola dan lembaga pendidikan yang terdampak. “Semoga apa yang kita lakukan menjadi amal ibadah yang diridhoi Allah SWT”, pungkasnya.
Sementara itu Wakil rektor III Unissula M Qomaruddin ST MSc PhD menambahkan menolong saudara kita yang sedang dilanda musibah adalah kewajiban kita bersama mengingat kita harus menjadi umat yang selalu memberikan kemanfaatan bagi yang membutuhkan. “Insya Allah tidak hanya sampai disini, kita juga akan memberangkatakan relawan relawan yang lain untuk bisa membantu korban terdampak dari erupsi gunung Semeru”, ungkap Qomaruddin.