Menu 

FKIP Unissula – Balai Bahasa Jateng Tandatangani MoU

Wednesday, May 16th, 2012 | Dilihat : 348 kali

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unissula mengadakan kerjasama dengan Balai Bahasa Provinsi Jateng yang diimplementasikan melalui penandatanganan MOU antara Dekan FKIP Prof Dr H Gunarto dengan Kepala Balai Pengembangan Bahasa Jateng  Drs Pardi MHum di Unissula (16/5). Penandatanganan MoU di sela- sela seminar “Implementasi Undang-Undang Kebahasaan dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia tersebut juga dihadiri oleh guru-guru bahasa Indonesia SMA, SMK, SMP, SD di Semarang”.

Dalam sambutannya Prof Gunarto mengungkapkan bahasa Indonesia bukan hanya sekedar alat komunikasi tapi secara filosofi dan substansi telah menjadi alat yang strategis dalam mencapai cita cita bangsa. Bahkan dewasa ini bahasa Indonesia menjadi bahasa yang semakin berkembang dan diperhitungkan sebagai salah satu bahasa dunia. Secara kultural bahasa Indonesia juga menjadi semakin penting seiring semakin tingginya pembauran dan pernikahan antar suku yang semakin luas diantara warga negara  Indonesia.

Lebih lanjut guru besar ke 13 Unissula tersebut menyatakan kesiapan fakultas yang dipimpinnya menjadi mitra dalam mensosialisasikan UU no 24 th 2009 maupun dalam pengembangan bahasa Indonesia, karena FKIP Unissula juga memiliki jurusan pendidikan Bahasa Indonesia yang mengkader calon calon guru bahasa Indonesia profesional.

Sementara itu Drs Pardi MHum menyataan “Dewasa ini ternyata semakin banyak peneliti asing yang tertarik meneliti bahasa Indonesia dan bahasa bahasa daerah sehingga hal itu semestinya menjadi motivasi tersendiri bagi bangsa Indonesia untuk lebih mencintai bahasa Indonesia karena bahasa tersebut menunjukan karakter bangsa dan melalui bahasa Indonesia kita bangun kedisiplinan dalam berbangsa dan bernegara”.

Masih menurut Pria kelahiran Karanganyar tersebut “Balai Bahasa dalam lingkup nasional kedepannya akan menaruh konsen khusus pada pengembangan bahasa dan kultur di daerah perbatasan dengan negara negara tetangga karena dewasa ini ada kecenderungan yang cukup memprihatinkan dimana masyarakat Indonesia di daerah perbatasan cenderung mengikuti budaya, bahasa, dan pendidikan negara tetangga. Melalui sosialisasi UU no 24 tahun 2009 diharapkan dapat mempercepat upaya pemartabatan terhadap bendera,bahasa, lambang negara, serta lagu kebangsaan” Ujarnya.

Masih menurut Pardi fihaknya mengharapkan nota kesepahaman yang di bangun kedua belah fihak yang akan berlangsung hingga lima tahun ke depan dapat menjadi projek yang efektif melalui rencana kerja terencana karena FKIP Unissula merupakan lembaga perguruan tinggi pertama di Semarang yang menandatangani MOU dengan Balai Bahasa Jawa Tengah

Related News